Menentukan Tower Crane Sesuai Kebutuhan
Tower crane merupakan jenis alat berat yang umum digunakan pada pembangunan gedung bertingkat dan jembatan. Alat berat ini digunakan untuk mengangkat berbagai bahan serta material yang diperlukan selama proses pembangunan, baik secara vertikal maupun horizontal. Dengan menggunakan alat ini, proses pekerjaan pembangunan pun akan jauh lebih cepat dibandingkan dengan cara konvensional.
Pada beberapa proyek, kontraktor menggunakan jasa sewa alat tower crane untuk keperluannya. Biasanya, biaya sewa yang ditetapkan sudah termasuk biaya pengiriman menuju lokasi proyek, perakitan, pembongkaran, dan pemulangan kembali tower crane. Sebelum menentukan tower crane yang ingin di sewa, tentunya kontraktor harus memperhitungkan berbagai faktor terlebih dahulu, antara lain:
- Tinggi Bangunan
Semakin tinggi bangunan yang akan dibangun, maka tower crane yang dibutuhkan juga akan semakin tinggi. Jarak aman antara tower crane dengan ketinggian maksimum bangunan yang dibuat yaitu minimal 4 hingga 6 meter. Jika ketinggian tower crane melebihi batas aman yang ditentukan oleh produsen alat berat, maka akan diberikan sabuk pengaman pada setiap batasannya. Sabuk pengaman yang sering disebut juga dengan collar frame ini akan diikatkan pada bagian bangunan. Pada saat dipasang, harus diperhitungkan juga daya kekuatan konstruksi bangunan agar tetap stabil, serta kuat untuk menerima beban tarik ataupun beban tekan.
- Luas Bangunan
Semakin luas bangunan yang akan dibangun, tentu jumlah tower crane yang akan dibutuhkan akan semakin banyak. Ketika tower crane yang digunakan lebih dari satu, maka hal yang harus benar-benar diperhatikan adalah lokasi pemasangan tower crane tersebut tidak boleh saling mengganggu. Tower crane memiliki lengan panjang yang dapat berputar 360O, sehingga memiliki jarak jangkau yang cukup luas. Memastikan bahwa tower crane berada pada lokasi yang dapat menjangkau seluruh bagian proyek akan membuat tower crane dapat bekerja maksimal.
- Kapasitas Beban
Lengan panjang pada tower crane memiliki kapasitas maksimal beban yang berbeda. Semakin ke ujung lengan, maka kapasitas beban yang dapat diangkut akan semakin kecil. (Yv)