Mengenal Sekolah Kristen Terbaik SMAK Pintu Air Jakarta

Sekolah Kristen Terbaik SMAK 1 BPK PENABUR Jakarta atau yang dikenal sebagai SMAK 1 atau SMAK 2 yang beralamatkan di Jalan Tanjung Duren Raya Nomor 4. Jakarta Barat. SMA BPK PENABUR adalah satu dari sekitar 62 sekolah terbaik menengah atas yang paling bergengsi di Indonesia. Sekolah ini menempatkan penekanan yang kuat pada sains dan matematika, seperti yang bisa kita lihat dari kurikulum yang ketat yang menggabungkan kedua standar sekolah menengah atas dan pelajaran-pelajaran tingkat lanjut. SMAK 1 BPK PENABUR Jakarta sangat dihormati dalam kancah pendidikan lokal maupun internasional atas prestasi siswa-siswinya dalam kompetisi-kompetisi, baik tingkat nasional misalnya Olimpiade Sains Nasional dan tingkat internasional.
Sejarah SMAK Pintu Air Jakarta
Sejarah Badan Pendidikan Kristen (BPK) PENABUR tidak dapat dilepaskan dari sejarah Gereja Kristen Indonesia Jawa Barat yang sudah ada sejak zaman Belanda. Sejarah ini tercatat pada 19 Juli 1950 sebagai lahirnya badan pendidikan Tionghoa Kie Tok Kauw Hwee Khu Hwee Djawa Barat. Pada awalnya sekolah ini terletak di Jl. Pintu Air 1, Jakarta Pusat dengan sebutan nama sebagai SMAK Pintu Air, yang menyelenggarakan aktivitas belajar mengajar pada pagi hari. Di sore harinya diselenggarakan kegiatan SMAK 2, atau SMAK Pintu Air Sore.
Kemudian pada pertengahan tahun 1980-an Yayasan BPK PENABUR membeli lahan di daerah Tanjung Duren, Jakarta Barat. Lahan ini digunakan untuk mendirikan sejumlah fasilitas sekolah yakni SMAK 1, STM Kristen, UKRIDA, dan sejumlah gedung lainnya yang merupakan bagian dari lembar yang sama di bawah GKI Jawa Barat. Selanjutnya pada tahun pelajaran 1989 – 1990, SMAK 1 mulai menempati gedung sekolah bertingkat 8 yang terletak di Jalan Tanjung Duren Raya No 4 Jakarta Barat yang berdampingan dengan UKRIDA dan kantor dinas pemadam kebakaran.
Pada tahun pelajaran 2007-2008, SMAK 1 mulai menempati gedung tersebut yang terletak di Jalan Tanjung Duren Raya No 4 Jakarta Barat yang kini berdampingan dengan gedung PENABUR International School Tanjung Duren yang baru diresmikan pada 2007.
Sistem Akademik dan Kurikulum
Secara umum, kurikulum sekolah melekat pada kurikulum standard sekolah menengah atas di Indonesia. Masa studi adalah tiga tahun. Tahun pertama kurikulum mencakup mata pelajaran ilmu pengetahuan dasar dan ilmu sosial (matematika, biologi, fisika, komputasi, sejarah, sosiologi, ekonomi, akuntansi, hukum), bahasa Indonesia, bahasa Inggris, bahasa asing (siswa dapat memilih bahasa Jerman, Mandarin atau Jepang), olahraga, dan studi teologi.
Pada tahun kedua siswa dapat memilih 1 dari 2 jurusan; IPA dan IPS. Kurikulum khusus ini tidak termasuk mata pelajaran tangensial ke dalam program, yang memungkinkan siswa untuk berfokus pada spesialisasi mereka. Pada tahun terakhir siswa disajikan dengan versi lanjutan dari mata pelajaran yang mereka pelajari dalam dua tahun pertama studi mereka.
Sekolah ini juga menawarkan kursus persiapan untuk beberapa ujian standar, seperti UAN (Ujian Akhir Nasional), SAT dan TOEFL. Karena persiapan yang sedemikian rupa, siswa SMAK 1 biasanya memperoleh hasil yang sangat baik dalam ujian mereka. Selain memiliki silabus kurikulum standar Indonesia, kurikulum sekolah juga mencakup mata pelajaran lanjutan lainnya, ini termasuk fisika tingkat universitas (mekanika lanjut, relativitas, dan komponen fisika modern), kimia (organik dan biokimia), matematika (kalkulus lanjut dan aljabar) dan biologi (biologi molekuler, biologi sel, dan fisiologi).
Nah, itulah beberapa informasi tentang sejarah sekolah SMAK Pintu Air BPK PENABUR, Sekolah Kristen Terbaik yang kini banyak diminati anak-anak Ibu Kota. Selain menawarkan pendidikan berkualitas tinggi, SMAK ini juga menawarkan berbagai macam kegiatan ekstrakurikuler seperti klub olahraga, klub seni dan klub desain, klub musik, klub debat dan klub bahasa. Siswa dengan bakat akademis juga diperbolehkan untuk bergabung dengan klub ilmu pengetahuan bergengsi, dimana program universitas yang lebih maju diajarkan. Banyak siswa dari klub ilmu pengetahuan muncul sebagai peraih medali Olimpiade Sains Internasional.