Ubud Bali Menjadi Terkenal Di Dunia, Kenapa?

Memang, tidak ada pantai di Ubud Bali, tapi Ubud menawarkan keunikan Bali. Bisa dikatakan, Anda tidak bisa dikatakan sudah pernah wisata ke Bali jika belum sempat mengunjungi Ubud. Ubud sendiri adalah desa, bukan kota. Wilayah Ubud tidaklah begitu luas, hanya terdiri dari 13 Banjar dengan Desa Padangtegal sebagai pusat kegiatan. Dengan keindahan alam yang alami, sejuk dan membuat Anda betah berada disana, Ubud menjadi terkenal di dunia. Sebagai sebuah desa yang tidak memiliki pantai, tapi justru terkenal di dunia karena beberapa tempat yang ada di desa tersebut.
Meskipun tidak ada pantai di daerah pedesaan Ubud Bali, namun daerah ini lebih terkenal oleh wisatawan domestik dan dunia, kenapa? Ada empat tempat yang menjadi alasan kenapa daerah Ubud Bali terkenal di dunia.
Monkey Forest Ubud
Satu-satunya yang Anda ketahui tentang hutan di Bali mungkin hanya Sangeh, tapi Ubud juga punya Wenara Wana, atau Hutan kera. Nah, yang membedakan dengan Sangeh adalah hutannya yang masih alami, ada 3 pura berbeda dan monyet ekor panjang dengan populasi sekitar 600 ekor. Ada banyak penjaga, sehingga aman untuk pengunjung yang ingin memuaskan diri di Ubud, Bali.
Bukit dan Sungai Campuhan
Anda pernah melihat pemandangan kampung Hobbit dalam film the Lord of the Rings? Nah, bukit Campuhan sangat mirip. Sangat asri dan indah. Ada sungai Campuhan yang mengalir di dekat bukit tersebut dan uniknya, ada sebuah jembatan gantung klasik jaman kolonial dengan dua aliran sungai yang bertemu. Itulah sebabnya disebut Sungai Campuhan. Foto selfi di bukit ini sangat terkenal. Banyak turis dalam dan luar negeri yang kesana. Mau?
Museum Puri Lukisan
Siapa sangka kalau desa kecil ini memiliki jiwa seni yang tinggi. Terbukti sudah ada Museum Puri Lukisan yang berdiri sejak 1956, sebua museum yang menyimpan pelukis asli Ubud dan yang lainnya seperti Rudolf Bonnet, Ari Smit, Walter Spies, Ida bagus Made dan I Gusti Nyoman Lempad. Dunia seni rupa Bali dimeriahkan oleh keberadaan museum ini. Dengan tempat yang asri, arsitektur khas Bali, museum ini cocok untuk Anda yang menyukai seni rupa.
Pasar Ubud
Ada yang unik dari pasar ini. Dari jam 4 pagi sampai jam 9, pasar ini menjual berbagai macam keperluan sehari-hari desa Ubud, tapi ketika sudah jam 10 ke atas, maka jangan heran pemandangan akan berubah total. Tidak ada barang kebutuhan sehari-hari, tapi menjadi pasar oleh-oleh khas Bali, terutama Ubud. Inilah jantung Desa Ubud. Berbagai kerajinan tangan unik dijual murah.
Itulah empat tempat di Desa Ubud, Bali yang membuat terkenal di dunia. Meskipun tidak ada pantai, akan kecewa kalau tidak menyempatkan waktu datang ke sana.