Perancangan Data Center Ideal

Apuy-Puye.com, Bisnis – Data Center Indonesia kini makin berkembang karena kebutuhan bisnis khususnya kawasan bisnis yag kini makin banyak. Demi menjaga keamanan data penting banyak perusahaan baik brand UKM, Menengah hingga Unicorn mempercayai keamanan dengan penyedia layanan data center. Awalnya penggunaan data center ini digunakan oleh bisnis-bisnis yang bergerak di dunia IT.

Pengertian Data Center

Data center atau pusat data adalah sebuah fasilitas yang digunakan untuk menempatkan sebuah sistem teknologi dengan perangkat komputer lengkap dimana setiap komponen yang berkaitan seperti telekomunikasi dan juga penyimpanan data. Biasanya pelayanan data center ini akan juga mencakup satu daya cadangan, koneksi komunikasi data cadangan, pengendali lingkungan seperti AC, ventilasi.

Data Center untuk Bisnis — Sumber Gambar: Merdeka..com

Jenis Data Center Menurut Fungsi

Berdasarkan fungsinya, data center sendiri dikelompokkan menjadi 2 kategori umum, seperti :

Internet Data Center

Untuk jenis kategori ini, data center hanya berfungsi sebagai pendukung sebuah aplikasi yang terkait dengan internet saja. Biasa nya data center untuk kategori ini akan dibangun dan dioperasikannya oleh service provider atau perusahaan yang memiliki modal dan bergerak pada dunia internet commerce.

Corporate/Enterprise Data Center

Selain Internet data center, ada Corporate/Enterprise Data Center di mana data center yang ada dibuat untuk mendukung semua fungsi yang memungkinkan digunakan untuk berbagai model bisnis yang menggunakan layanan internet, intranet, bahkan keduanya.

Kriteria Perancangan Data Center

Lalu apa yang menjadi kriteria umum apakah yang akan digunakan dalam merancang sebuah data center ? Berikut ini beberapa kriteria-kriteria tersebut :

Ketersediaan

Data center diciptakan untuk membantu dalam operasi yang berkelanjutan dan secara terus menerus bagi sebuah perusahaan. Di mana operasi tersebut dilakukan baik dalam keadaan normal maupun terjadi suatu kerusakan yang berarti atau tidak. Data center harus diciptakan untuk sebisa mungkin mendekati zero-failure untuk semua komponen yang terkait.

Scalability dan Flexibility

Data center dibuat juga harus bisa mampu melakukan adaptasi dengan pertumbuhan kebutuhan yang cepat. Atau ketika adanya pelayanan baru yang harus disediakan olleh data center tanpa harus melakukan perubahan yang cukup berarti untuk data center secara keseluruhan.

Security

Data center sendiri sebagai media penyimpanan mampu menyimpan berbagai data yang menjadi aset penting sebuah perusahaan. Oleh karena itu sistem keamanannya harus dibuat sekuat mungkin untuk mengamankan secara fisik atau pun pengamanan non-fisik.